Apa Perbedaan Antara Sexting dan Cybersex?

Cybersex dapat merujuk pada berbagai jenis aktivitas yang melibatkan penggunaan internet untuk mendapatkan kepuasan seksual. Hal ini dapat mencakup pasangan yang menonton satu sama lain melakukan tindakan seks melalui webcam atau orang-orang yang saling bertukar pesan seksual yang gamblang di forum online.

Sexting adalah salah satu bentuk cybersex. Hal ini sering dilakukan melalui telepon seluler tetapi juga dapat dilakukan melalui platform digital lainnya.

Apa Saja Jenis-jenis Sexting?

Sexting dapat berupa pengiriman konten bermuatan seksual melalui:

• Pesan menggunakan kata-kata atau teks.

• Foto.

• Video.

• Emoji.

• Gif (gambar, biasanya animasi, dikirim dari stok gambar).

Umumnya, foto eksplisit akan menyertakan gambar telanjang atau setengah telanjang yang diambil seseorang (selfie). Namun, apa yang dianggap tabu atau bersifat seksual oleh seseorang akan bergantung pada pola asuh dan pandangan dunianya, termasuk keyakinannya dan seberapa ketat orang tuanya.

Kadang-kadang, anak-anak muda mendapati diri mereka berada dalam situasi di mana mereka dituduh melakukan sexting atau mengalami konsekuensi sebagai akibat dari sexting hanya dengan mengirimkan foto mereka dengan pakaian yang lebih sedikit dari yang dianggap dapat diterima oleh orang tua mereka di depan orang lain. Hal ini dapat mencakup perempuan yang rambutnya tidak ditutupi atau lengannya terbuka, padahal biasanya dia tidak diperbolehkan melakukan hal ini.

Bagi banyak anak muda, sexting mungkin mencakup pertukaran pesan teks yang gamblang atau menggoda seperti skenario/fantasi khayalan, permainan peran, atau membuat rencana untuk jenis aktivitas seksual yang mereka rencanakan dengan seseorang.

Sexting dapat menyertakan petunjuk visual sebagai pengganti, atau sebagai tambahan, teks. Ini mungkin termasuk mengirimkan foto atau video yang menampilkan tubuh telanjang, orang-orang yang sedang membuka pakaian, atau simulasi tindakan seks.

Emoji tertentu juga memiliki konotasi seksual (yang mungkin luput dari perhatian orang tua), misalnya emoji terong yang banyak dikenal melambangkan kelamin pria, emoji cipratan air bisa berarti ejakulasi, dan semangkuk mie (noods) digunakan sebagai singkatan dari ‘ kirim telanjang’.

Kaum muda juga mungkin menggunakan bahasa lain seperti ‘mengirim foto’ dan berbicara tentang menerima ‘foto kelamin’, yang berarti foto alat kelamin laki-laki, biasanya dalam keadaan terangsang. Ini dapat dikirim secara acak (disebut sebagai ‘foto kelamin yang tidak diminta’).

Sumber : https://cpdonline.co.uk/

Artikel Lainnya Mengenai Sexting :

• Sexting – Pandangan Dari Gender Berbeda
• Sexting – Melepas Tanggung Jawab Moral
• Mengirim Sexting – Pesan Gambar Bermuatan Seksual
• Bahaya Membagikan dan Meneruskan Pesan Sexting – Gambar Seksual
• Mengapa Remaja dan Anak Muda Mengirim Sexting – Gambar Seksual?
• Apa itu Sexting? – Panduan Bagi Orang Tua
• Apakah Sexting Merupakan Problem?
• Apa Perbedaan Antara Sexting dan Cybersex?
• Apa Saja Tanda-tanda Sexting?