LeadershipLeadership Refleksi

Tiga Pertanyaan Bagi Pemimpin Kristen

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan 23 September

Di tepi sungai-sungai Babel, di sanalah kita duduk sambil menangis, apabila kita mengingat Sion. Pada pohon-pohon gandarusa di tempat itu kita menggantungkan kecapi kita. Sebab di sanalah orang-orang yang menawan kita meminta kepada kita memperdengarkan nyanyian, dan orang-orang yang menyiksa kita meminta nyanyian sukacita: “Nyanyikanlah bagi kami nyanyian dari Sion!” Bagaimanakah kita menyanyikan nyanyian TUHAN di negeri asing? Jika aku melupakan engkau, hai Yerusalem, biarlah menjadi kering tangan kananku! Biarlah lidahku melekat pada langit-langitku, jika aku tidak mengingat engkau, jika aku tidak jadikan Yerusalem puncak sukacitaku! Mazmur 137:1-6

Tiga isu besar meledak dari lirik Mazmur ini : mimpi penulis mazmur ini, tangis teriakan penulis, dan nyanyian dari penulis. Tidak heran orang-orang menangis – bangsa Yahudi telah dikucilkan ke Babilonia. Tidak heran mereka bernyanyi – mereka tidak bisa melupakan Sion, tanah daratan kelahiran mereka. Tidak heran mereka bermimpi – mereka mengharapkan dan berdoa untuk hari dimana mereka bisa kembali ke rumah mereka.

Isu ini membawa pertanyaan besar untuk tiap-tiap pemimpin:

●    Apa yang kamu impikan saat-saat ini? Apa yang akan kamu lakukan jika kamu tidak mempunyai perasaan takut gagal?

●    Apa yang kamu tangisi saat ini? Beban apa yang membuat kamu untuk menjadi penuh hasrat?

●    Apa yang kamu nyanyikan? Apa yang membuat kamu bergembira?

Sumber : EQUIP Milist – The Maxwell Leadership Bible

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan September

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan Bulan Juli

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan Agustus

Baca Artikel Utama Tentang Pemimpin dan Kepemimpinan :