LeadershipLeadership Issue

Manfaat Kerendahan Hati, Kewajiban dari Harga Diri

Topik Isu Kepemimpinan – Kerendahan Hati 05

Bacaan : Yesaya 10: 1-6

Waspadalah dalam memperlakukan pengikut secara tidak adil! Tuhan menyimpan kecaman keras bagi para pemimpin yang menindas bawahannya.

Dalam Yesaya 10, Tuhan berbicara kepada Asyur dan Israel untuk menyatakan manfaat kerendahan hati dan kewajiban atas harga diri. Belakangan, Tuhan bahkan menjadi model gaya kepemimpinan yang Dia inginkan dirangkul setiap pemimpin dengan mengirimkan Hamba yang Menderita. Mesias akan datang untuk melayani, bukan untuk dilayani (Yesaya 52, 53; Markus 10:45). Tuhan dengan sempurna menggambarkan kepemimpinan yang melayani. Pengikut akan datang ketika para pemimpin mau melayani. Lihatlah betapa sering Tuhan memanggil para pemimpinNya sebagai hamba:

1. Abraham: disebut hamba Tuhan (Kejadian 26:24)

2. Musa: disebut hamba Tuhan (Keluaran 14:31)

3. Yosua: disebut hamba Musa (Keluaran 35:1)

4. Kaleb: disebut hamba Tuhan (Bilangan 14:24)

5. Samuel: disebut hamba Tuhan (1 Samuel 3:9)

6. Daud: disebut hamba Saul (1 Samuel 29:3)

7. Elia: disebut hamba Tuhan (2 Raja 9:36)

8. Yesaya: disebut hamba Tuhan (Yesaya 20:3).

Baca Artikel Utama Tentang Pemimpin dan Kepemimpinan :