Mengapa Kita Membutuhkan Kelahiran Dari Seorang Perawan di Betlehem?

Nathanael Ricardo November 7, 2022December 17, 2022 anak yang dilahirkan perawan, apakah yesus adalah keturunan Adam, awal mula alam semesta adalah, bagaimana memahami Anda karakter Firman Tuhan, bagaimana memahami ketuhanan, bagaimana memahami penjelmaan tuhan, bagaimana percaya pada kelahiran dari seorang perawan, bayi kecil dalam kitab Lukas, bayi kecil di palungan, bila Yesus tidak dilahirkan dari seorang perawan, bisakah seorang perawan hamil, dapatkan perawan melahirkan anak, firman itu adalah Allah, firman itu bersama-sama dengan Allah, jika tidak ada kelahiran dari seorang perawan, jika Yesus tidak dilahirkan dari seorang perawan, kekristenan runtuh, kelahiran melalui seorang perawan, kelahiran perawan, kelahiran yesus di Betlehem, kesulitan percaya pada Tuhan, ketika manusia mati dan masuk neraka, ketika tidak ada pengampunan, ketika Tuhan menerjemahkan keilahian, ketika Tuhan menjadi daging, ketika tuhan menjadi manusia, ketika tuhan sukar dipahami, konsepsi perawan dari Tuhan Yesus Kristus, Kristus yang tidak berdosa, manusia diciptakan dari ketiadaan, memahami karakter Maria, memahmi karakter Yesus, menerima harapan akan surga, mengandung di luar nikah, Mengapa kita membutuhkan kelahiran dari seorang perawan, meragukan kelahiran melalui seorang perawan, mujizat kelahiran seorang perawan, pada mulanya adalah Firman Yesus, perawan hamil, perawan mengandung, siapakah Tuhan yang menciptakan alam semesta, tidak ada harapan surga, tidak ada penebusan, tidak ada pengampunan, tidak akan ada Kristus yang tidak berdosa, Yesus dilahirkan dari seorang perawan, yesus kristus tidak memiliki permulaan, yesus yang membuat dunia menjadi ada

Yesus Kristus tidak memiliki permulaan-Nya di Betlehem. Yohanes 1:1 mengatakan, “Pada mulanya adalah Firman (Yesus). Dan Firman itu bersama-sama dengan Allah, dan Firman itu adalah Allah.” Yesus adalah Dia yang membuat dunia menjadi ada. Dan kemudian Tuhan menerjemahkan keilahian menjadi manusia. Bayi kecil di palungan itu adalah Tuhan yang agung yang menciptakan alam semesta. Bayi kecil dalam Lukas dua adalah Allah yang agung dari Kejadian satu. Tuhan menjadi daging (manusia).

Simeon menggendong Mesias yang dijanjikan

Anda mungkin berkata, “Saya tidak mengerti itu.” Yah, saya akan malu jika Anda mengatakan bahwa Anda memahaminya. Tak satu pun dari kita yang memahaminya. Anda lihat, mukjizat selama berabad-abad adalah konsepsi perawan dari Tuhan Yesus Kristus.

Tetapi Anda tidak perlu memahaminya untuk mempercayainya. Jika Anda kesulitan percaya pada kelahiran dari seorang perawan, Anda benar-benar kesulitan percaya pada Tuhan. Mengapa Anda mengalami kesulitan untuk percaya bahwa seorang anak bisa datang ke dunia ini tanpa ayah duniawi ketika Tuhan menciptakan wanita pertama dan pria pertama dari ketiadaan?

Jika Anda meragukan kelahiran melalui seorang perawan, Anda benar-benar kesulitan dengan …

karakter Firman Tuhan — Firman Tuhan dengan jelas mengajarkan bahwa Yesus dilahirkan dari seorang perawan.
karakter Maria — Jika Yesus tidak dilahirkan dari seorang perawan, Maria adalah seorang pelacur dan mengandung di luar nikah.
karakter Yesus — Jika Yesus tidak dilahirkan dari seorang perawan, Dia adalah keturunan Adam, dan “di dalam Adam, semua mati” (lihat 1 Korintus 15:22).

Anda lihat, jika tidak ada kelahiran dari seorang perawan, tidak akan ada Kristus yang tidak berdosa. Jika tidak ada Kristus yang tidak berdosa… tidak ada penebusan. Jika tidak ada penebusan… tidak ada pengampunan. Jika tidak ada pengampunan… tidak ada harapan surga. Jika tidak ada harapan surga… kita semua akan mati dan masuk neraka. Terima kasih Tuhan untuk kelahiran melalui seorang perawan. Jika Engkau meniadakan kelahiran perawan, seluruh rumah kekristenan runtuh seperti rumah kartu.

Diambil dari “History’s Greatest Happening” oleh Love Worth Finding Ministries (digunakan dengan izin).

Sumber : https://www.christianity.com

Artikel Tentang Kedatangan Yesus Kristus

Ramalan dan Nubuatan Alkitabiah Kedatangan Mesias :

Baca Juga Artikel Tentang Tradisi dan Perayaan Natal :

You May Also Like