Cara Mengembangkan Keterampilan Kolaborasi Di Tempat Kerja Anda

Kembali ke sekolah menengah atau perguruan tinggi, apakah Anda orang yang selalu mengerjakan sebagian besar pekerjaan dalam proyek kelompok, lalu bertanya-tanya mengapa guru tidak membiarkan Anda melakukannya sendiri? Guru Anda tidak membuat Anda berpartisipasi dalam kelompok untuk membuat Anda frustrasi. Mereka bertujuan untuk mengajari Anda keterampilan kolaborasi yang penting.

Keterampilan orang-orang itu bisa sangat berharga di tempat kerja saat ini, apakah mereka berada di ruang kantor bersama atau lingkungan hibrida atau jarak jauh. Dan bagi para profesional kreatif, kolaborasi di tempat kerja adalah bagian yang semakin penting dari pekerjaan. Proyek yang melibatkan desain, pemasaran, dan pengalaman pengguna sering kali memerlukan kerja sama lintas departemen dan dalam tim yang memiliki tujuan, prioritas, keahlian, dan kepribadian yang berbeda.

Kolaborasi di tempat kerja memiliki banyak segi dan mencakup berbagai keterampilan, seperti komunikasi yang jelas, pemecahan masalah, empati, dan akuntabilitas. Lima tips berikut dapat membantu Anda mengembangkan keterampilan kolaborasi Anda:

1. Keluarlah dari zona nyamanmu

Mengambil proyek yang berada di luar bidang spesialisasi Anda memaksa Anda untuk mengandalkan keahlian orang lain. Misalnya, jika Anda seorang desainer digital dan memiliki kesempatan untuk membantu menerapkan sistem manajemen proyek baru, gunakan kesempatan itu untuk menawarkan keahlian kreatif Anda sambil juga belajar dari rekan kerja di departemen lain, seperti layanan media, TI, dan pelatihan.

2. Berkomunikasi dengan jelas

Teknologi telah mempermudah penyediaan banyak saluran untuk mendukung kolaborasi, mulai dari alat berbagi file hingga teknologi cloud, berbagi layar, dan perangkat lunak manajemen proyek. Ingatlah bahwa penting untuk tepat waktu dalam komunikasi bisnis online Anda, dan kata kunci atau akronim yang Anda dan rekan tim Anda gunakan mungkin tidak dipahami saat Anda berkolaborasi dengan departemen lain.

3. Temukan mentor atau menjadi mentor

Ada baiknya untuk mengenali saat rekan kerja memiliki keahlian di bidang tertentu dan meminta masukan mereka. Demikian juga, gunakan pengetahuan Anda untuk membantu orang lain, bahkan ketika tampaknya tidak ada manfaat langsung bagi Anda.

Beberapa organisasi menawarkan program bimbingan formal. Bahkan jika perusahaan Anda tidak, Anda bisa meminta seorang rekan dengan keterampilan kolaborasi yang kuat untuk menjadi mentor Anda, atau Anda bisa belajar bagaimana menjadi seorang mentor sendiri. Pilihan lainnya adalah mendaftar di kelas perguruan tinggi atau menghadiri webinar dan seminar — online atau secara langsung — yang berfokus pada peningkatan keterampilan kolaborasi dan kerja tim.

4. Bergabunglah dengan grup industri

Asosiasi industri dan konferensi pemasaran adalah sumber yang sangat baik untuk pengembangan profesional keterampilan keras dan lunak. Misalnya, menjadi sukarelawan di komite dapat menjadi cara yang baik untuk memperluas jaringan Anda sambil mengasah keterampilan kolaborasi

5. Berpartisipasi dalam kegiatan membangun tim

Tentu, bermain game virtual seperti balapan kecepatan mengetik dan pertanyaan pemecah kebekuan virtual mungkin tampak konyol, tetapi waktu yang dihabiskan untuk bekerja dengan kelompok menuju tujuan yang sama membantu memperkuat kemampuan kolaborasi. Jika organisasi Anda tidak mempromosikan kerja tim di tempat kerja, Anda dapat menyarankan ide tersebut kepada supervisor Anda sebagai cara untuk meningkatkan komunikasi dengan meningkatkan moral dan hubungan antar rekan kerja.

Lebih banyak cara untuk membangun keterampilan kolaborasi

Ada beberapa hal lain yang akan membantu Anda meningkatkan keterampilan kolaborasi di tempat kerja. Saat Anda bekerja dengan tim, prioritaskan kebutuhan kelompok di atas kebutuhan Anda sendiri. Saat Anda berkolaborasi dalam proyek antar departemen, perhatikan secara khusus perspektif dan basis pengetahuan yang berbeda. Misalnya, jika Anda bekerja di departemen pemasaran lembaga nonprofit, Anda mungkin perlu berkoordinasi dengan departemen pengembangan terkait hibah dan kampanye penggalangan dana.

Bagikan ide Anda, tetapi juga dengarkan masukan dari orang lain. Kenali ketika orang lain memiliki ide yang lebih kuat daripada ide Anda sendiri dan dukunglah, pastikan untuk memberikan pujian dikala pujian diperlukan. Upaya Anda akan sangat membantu dalam membangun kolaborasi tempat kerja yang kuat.

Sumber : Robert Half – https://www.roberthalf.com

Baca Artikel Selengkapnya Tentang Kolaborasi :

You May Also Like