Nathanael Ricardo
Allah-manusia yang datang untuk mati bagi dosa dunia, apa saja perkataan yesus ketika di kayu salib, apakah yesus mati dibunuh, bagaimana menyatakan kepercayaan kepada Tuhan, berapa kali Yesus berbicara ketika di kayu salib, cara mati yang memalukan, cara mati yang sangat menyakitkan, cara penyaliban oleh orang Romawi, dalam kata-kata terakhir, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku, Kedalam tanganmu kuserahkan nyawaku, kemana saya ketika mati, kematian yang rela, kematian Yesus bukanlah akhir dari cerita, kepercayaan yang mendalam kepada Bapa, kepercayaan yang mendalam Yesus kepada, ketidakbersalahan Yesus, ketika kehidupan fisik manusia berakhir, ketika kematian bukanlah akhir dari cerita, ketika roh manusia kembali kepada Tuhan pada saat kematian, ketika Stefanus dirajam sampai mati, kisah penyaliban dalam Injil, makna kematian yesus, makna pada penyaliban, makna pernyataan Yesus di kayu salib, mempercayakan hidup kepada Allah Bapa, mempersembahkan rohnya kepada Bapa, menyerahkan hidup untuk disimpan dengan aman di tangan Tuhan, narasi mengenai penyaliban, pentingnya perkataan terakhir Yesus di kayu salib, perkataan terakhir ketika di dunia, perkataan Yesus Kristus yang terakhir, pilihan Tuhan dalam cara kematian, saat manusia dipanggil Tuhan, saat-saat kematian Yesus Kristus, tanda-tanda kematian, tidak ada seorang pun yang memaksa Yesus untuk mati, Tuhan memegang kendali, tujuan ketika manusia meninggal, tujuh pernyataan Yesus di kayu salib. Setiap pernyataan mempunyai arti yang besar. Secara khusus, yang dilupakan di jumat agung, yang mencerminkan peristiwa menjelang penyaliban Yesus, Yesus itu tidak bersalah, Yesus mati karena dosa-dosa manusia, Yesus memegang kendali, Yesus memilih cara untuk mati, Yesus mempercayakan rohnya, Yesus menanggung ejekan dan kutukan, Yesus menyerahkan nyawanya, Yesus menyerahkan roh-Nya, Yesus menyerahkan roh-Nya kepada Bapa, Yesus rela mati, Yesus rela mati menggantikan umat manusia
Apa Pentingnya Perkataan Terakhir Yesus di Kayu Salib?
Dengan perkataan-Nya yang terakhir, Yesus menyerahkan roh-Nya kepada Bapa untuk disimpan dengan aman, sebagai titipan (Lukas 23:46). Umat Kristen dapat
Read More