Menjadi Pembuat Momentum
Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan 14 Agustus
Ketika seluruh orang Israel mendengar keputusan hukum yang diberikan raja, maka takutlah mereka kepada raja, sebab mereka melihat, bahwa hikmat dari pada Allah ada dalam hatinya untuk melakukan keadilan. 1 Raja-raja 3:28
Perlu seorang pemimpin untuk menciptakan momentum atau daya gerak. Para pengikut akan menangkapnya. Dan para manajer bisa melanjutkannya sekali momentum itu telah dimulai. Tetapi menciptakan momentum atau daya gerak memerlukan seseorang yang dapat memotivasi orang lain, bukan hanya orang yang perlu untuk dimotivasi. Sama halnya dengan yang tiap-tiap pelaut ketahui bahwa anda tidak bisa mengemudi suatu kapal yang tidak bergerak maju, para pemimpin kuat memahami bahwa untuk mengubah arah, anda pertama harus menciptakan pergerakan maju. Tanpa momentum – daya gerak, bahkan tugas yang paling sederhana kelihatannya tak dapat ditanggulangi. Tetapi dengan momentum – daya gerak pada bagian sisi, hampir segala hal dari perubahan menjadi mungkin.
Pertimbangkan tata cara terjadinya momentum – daya gerak yang diciptakan Salomo selagi ia masih muda:
• Ia memulai dengan apa yang sudah Daud, ayahnya siapkan.
• Ia membuat keputusan bijaksana yang memenangkan kredibilitasnya.
• Ia mempertahakan perdamaian.
Tidak ada pemimpin yang dapat mengabaikan dampak dari momentum – daya gerak. Jika anda telah mendapatkannya, anda dan orang-orang anda akan mampu memenuhi berbagai hal yang anda tidak pernah pikirkan bisa terjadi. Pilihan untuk membangun momentum ada di tangan anda.
Sumber : EQUIP Milist – The Maxwell Leadership Bible
Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan Juni
Baca Artikel Utama Tentang Pemimpin dan Kepemimpinan :
