Pemuridan : Yesus Menilai dan Meminta Pertanggungjawaban Murid-MuridNya
Topik Isu Kepemimpinan – Pemuridan 03
Bacaan : Matius 17:14-21
Setelah transfigurasi Yesus, Ia turun dari gunung dan mendapati sembilan murid-Nya sedang berusaha mengusir setan dari seorang anak laki-laki. Pada saat itu, Ia kembali menjadi mentor bagi murid-murid-Nya. Yesus berkomitmen untuk melatih Kedua Belas Murid, percaya bahwa setiap pengalaman yang mereka dapatkan menjadi kesempatan untuk belajar. Tinjau kembali kisah ini dan lihat apa yang kita pelajari dari Yesus, sang Mentor kepemimpinan:

- Ia merasa marah karena murid-murid-Nya tidak dapat melakukan tugasnya (ayat 17).
- Ia memikul tanggung jawab untuk memberi contoh bagi mereka tentang apa yang seharusnya mereka lakukan (ayat 18).
- Ia mengevaluasi kinerja mereka dan menilai mengapa mereka gagal (ayat 19-21).
- Ia meneguhkan kebenaran dan meminta pertanggungjawaban mereka untuk menerimanya (ayat 20,21).
Metode Yesus mencakup empat elemen: instruksi; demonstrasi; pengalaman; dan penilaian. Ia mengajar mereka, menunjukkan kepada mereka, membiarkan mereka mencoba sendiri, dan kemudian memproses apa yang terjadi. Yesus adalah Mentor utama dalam mengembangkan para pemimpin.
Baca Artikel Tentang Mentoring – Pemuridan
- Pilihlah Mentor Anda dengan Baik : Elisa Meresikokan “Permintaan Besar”
- Pemimpin Sebagai Gembala
- Pemuridan : Yesus Menilai dan Meminta Pertanggungjawaban Murid-MuridNya
- Mentoring : Baik Paulus dan Timotius Keduanya Memenuhi Panggilan
- Mentoring – Yesus Menghabiskan Sebagian Besar Waktu-Nya dengan Dua Belas Orang
Baca Artikel Utama Tentang Pemimpin dan Kepemimpinan :
