ChurchJemaat Misi Kabar BaikMisi & Penginjilan

Kabar Kelepasan Untuk Mereka Yang Ada Dalam Penjara

Roh Tuhan Allah ada padaku, oleh karena Tuhan telah mengurapi aku; Ia telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat orang-orang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara. Yesaya 61:1

Pada umumnya orang yang ditahan dalam penjara dianggap sebagai orang-orang yang jahat dan mereka sendiri merasa dirinya paling berdosa. Mereka telah melakukan suatu dosa pencurian, pembunuhan, korupsi, penganiayaan sehingga kini sebagai hukuman dan dosa itu mereka ditahan di dalam penjara. Banyak jemaat berpendapat bahwa adalah lebih baik bila kita menjauhkan diri saja dari orang-orang yang jahat ini. Pendapat itu adalah kesalahpahaman karena tahanan yang berada dalam penjara bukanlah karena mereka lebih berdosa daripada orang-orang yang di luar penjara, tetapi mereka telah melanggar pasal hukum undang-undang negara, maka mereka diadili dan dihukum.

Seorang yang ditahan dalam penjara biasanya merasa :

  • Kesepian karena terpisah dari keluarga
  • Bersalah atau penyesalan atas perbuatannya
  • Kecewa, sakit hati atas suatu putusan hukum yang mereka anggap tidak adil
  • Membenci masyarakat bahkan terhadap Tuhan

Setiap pelayan jemaat hendaknya memahami bahwa orang yang ditahan dalam penjara membutuhkan perhatian dari keluarga, sahabat dan juga Tuhan.

1. Lakukan kunjungan dan pelayanan penjara bersama anggota gereja / tim misi lainnya. Jika memungkinkan kunjungan dilakukan secara teratur atau berkala

2. Menunjukkan kepedulian dengan memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi pemeliharaan iman dan jiwanya seperti buku-buku rohani atau majalah rohani

3. Memastikan ia mendapat perlakuan yang pantas secara manusiawi

4. Dalam percakapan selama kunjungan, sampaikanlah kata-kata penghiburan, menguatkan dan pengertian bahwa Tuhan dengan kasih karunia-Nya hadir bagi setiap orang yang bertobat

5. Ingatlah :

  • Jangan memberikan janji-janji apapun terhadap orang tersebut
  • Jangan bersedia untuk menerima titipan dalam bentuk apapun kepada pihak yang lain
  • Jangan memberikan nomor telepon atau alamat anda kepada para tahanan
  • Sebaiknya memakai pakaian yang sederhana dan jangan memakai perhiasan

6. Jika memungkinkan lakukan penggembalaan kepada keluarga dari orang yang di penjara, sehingga mereka tidak merasa dikucilkan

Belas Kasihan Membuat Perbedaan

Yudas mengimbau para orang percaya untuk “menunjukkanlah belas kasihan” (Yudas 1:22). Perkataannya menggemakan permohonan Juruselamat untuk mengingat mereka yang berada dalam penjara. Bagaimana kita akan menanggapi ajakan ini? Mari berupaya untuk memelihara mereka yang mengalami pemenjaraan, serta keluarga mereka, dengan kebaikan Allah. Belas kasihan kita dapat membuat perbedaan.

Berita Misi Lainnya :