LeadershipLeadership Refleksi

Kuasa Dalam Pemberdayaan

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan 28 Juni

Yesus mendekati mereka dan berkata: “Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Matius 28:18

Kemampuan untuk menguasakan atau memberdayakan orang lain adalah salah satu kunci sukses pribadi dan profesional. John Craig mengatakan : “Tak peduli berapa banyak pekerjaan yang dapat kamu lakukan, tak peduli bagaimana terlibatnya kepribadianmu, kamu tidak akan maju semakin jauh dalam bisnis jika kamu tidak bisa bekerja sama dengan orang lain.”

Ketika anda menjadi seorang pemberi kuasa, anda pasti bekerja dengan dan lewat orang lain, tetapi anda juga melakukan jauh lebih banyak. Secara singkat, pemberian kuasa adalah memberikan pengaruh anda pada orang lain untuk kepentingan pribadi dan pertumbuhan organisasi. Adalah melihat potensi orang lain, kemudian membagikan diri anda – pengaruh anda, posisi, kekuasaan, dan kesempatan dengan orang lain dengan tujuan menginvestasikan dalam hidup orang lain sedemikian rupa sehingga mereka dapat berfungsi dalam kondisi paling baik.

Tindakan dari memberi kuasa bersifat mengubah hidup, dan salah satu dari hal terbesar adalah bahwa hal itu bersifat sama-sama menguntungkan anda dan orang-orang yang anda beri kuasa alias win-win solution. Jika anda menguasakan orang lain dengan memberi mereka otoritas anda, itu mempunyai pengaruh yang sama seperti berbagi informasi. Anda tidak kehilangan apapun. Anda telah meningkatkan kemampuan orang lain tanpa menurunkan kualitas diri anda sendiri.

Sumber : EQUIP Milist – Becoming a Person of Influence

Renungan Inspirasi Kepemimpinan Juni Selengkapnya :

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan Februari

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan Maret

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan April

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan Mei

Baca Artikel Utama Tentang Pemimpin dan Kepemimpinan :