LeadershipLeadership Refleksi

Ketika Orang Dihargai, Hubungan Dipulihkan

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan 30 Oktober

Janganlah memuji diri karena esok hari, karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi hari itu… Panas hati kejam dan murka melanda, tetapi siapa dapat tahan terhadap cemburu? Lebih baik teguran yang nyata-nyata dari pada kasih yang tersembunyi. Seorang kawan memukul dengan maksud baik, tetapi seorang lawan mencium secara berlimpah-limpah… Seperti burung yang lari dari sarangnya demikianlah orang yang lari dari kediamannya… Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya… Kui untuk melebur perak dan perapian untuk melebur emas, dan orang dinilai menurut pujian yang diberikan kepadanya. Amsal 27:1, 4-6, 8, 17, 21

Para pemimpin mengetahui bahwa orang-orang adalah suatu aset yang paling bernilai dalam organisasi, oleh karena itu, ketrampilan orang-orang adalah suatu atribut yang paling utama dari pemimpin. Amsal 27 memberikan beberapa pokok mendasar  tentang hubungan atau relasi. Itu mengajar kita bahwa ketika orang-orang dihargai maka hubungan akan diperbaharui. Beberapa prinsipnya adalah :

1. Jangan pernah membual.

2. Jangan iri hati.

3. Berterus terang.

4. Jangan melupakan akar keberadaan.

5. Tetap dekat.

6. Tambahkan nilai.

7. Jangan berpaling oleh bujukan.

Sumber : EQUIP Milist – The Maxwell Leadership Bible

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan Agustus

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan September

Baca Artikel Utama Tentang Pemimpin dan Kepemimpinan :