ChurchEdukasi & KesehatanEdukasi TeologiMentoring dan PemuridanTeologiYesus Kristus Tuhan

Bagaimana Yesus Disebut Sebagai Rasul?

Sebab itu, hai saudara-saudara yang kudus, yang mendapat bagian dalam panggilan sorgawi, pandanglah kepada Rasul dan Imam Besar yang kita akui, yaitu Yesus (Ibrani 3:1)

Yesus adalah rasul. Kedengarannya kurang tepat bagi kita karena kita terbiasa memikirkan rasul Paulus atau rasul Yakobus. Baru kali ini Yesus dipanggil rasul.

Kata Rasul itu sendiri berarti “seseorang yang diutus sebagai utusan.” Ketika diterapkan pada kedua belas rasul, itu berarti bahwa mereka dipilih oleh Yesus dan diutus ke dunia dalam nama-Nya dan membawa pesan-pesan-Nya. Jika diterapkan pada Yesus, artinya Yesus diutus oleh Bapa untuk menjadi Juru Selamat dunia. Kita dapat melihat hal ini dengan jelas dalam Yohanes 3:17, “Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.

Ketika Charles Spear menulis judul ini, dia mengatakan bahwa kata “rasul” menyiratkan tiga hal:

1. Anda harus dikirim oleh pihak – orang lain.

2. Anda harus diutus pada misi tertentu.

3. Anda harus diutus dengan kekuatan yang cukup untuk menyelesaikan misi.

Lihatlah betapa sempurnanya Kristus sesuai dengan gambaran ini. Dia diutus oleh Bapa di surga. Dia diutus untuk menjadi Juruselamat dunia. Dia diutus dengan segala hak prerogatif ketuhanan yang mengenakan kedagingan manusia.

Diambil dari “Apostle” oleh Keep Believing Ministries.

Sumber : Ray Pritchard – https://www.christianity.com/

Baca Selengkapnya :

Nama-nama, Gelar dan Sebutan Bagi Yesus