LeadershipLeadership Refleksi

Menguasai Komunikasi untuk Mengelola Konflik

Jawaban yang lemah lembut meredakan kegeraman, tetapi perkataan yang pedas membangkitkan marah… Lidah orang bijak mengeluarkan pengetahuan, tetapi mulut orang bebal mencurahkan kebodohan…. Mata Tuhan ada di segala tempat, mengawasi orang jahat dan orang baik… Lidah lembut adalah pohon kehidupan, tetapi lidah curang melukai hati… Orang bodoh menolak didikan ayahnya, tetapi siapa mengindahkan teguran adalah bijak… Di rumah orang benar ada banyak harta benda, tetapi penghasilan orang fasik membawa kerusakan… Bibir orang bijak menaburkan pengetahuan,tetapi hati orang bebal tidak jujur. Amsal 15:1-7

Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan 22 Februari

Sudah sepantasnya Allah mengharapkan para pemimpin untuk mengelola konflik di dalam organisasi mereka. Tetapi bagaimana cara terbaik untuk mencapai ini? Tempat yang baik untuk memulai adalah Amsal 15:1. Meskipun ayat ini sering dikutip, beberapa pemimpin jarang mengindahkan nasihatnya. Terkadang para pemimpinlah yang diberi kebebasan untuk mengungkapkan kemarahan, dan cepat atau lambat lingkungan yang tidak sehat seperti ini akan kembali menghantui mereka.

Pemimpin harus menciptakan tempat yang aman untuk komunikasi, seperti lingkungan yang dijelaskan dalam tujuh ayat pertama Amsal 15. Kuasai komunikasi dan Anda akan mengelola konflik.

Sumber : EQUIP Milist – The Maxwell Leadership Bible

Baca Renungan dan Inspirasi Kepemimpinan Lainnya :  

Baca Artikel Utama Tentang Pemimpin dan Kepemimpinan :