Konfrontasi Menghasilkan Kemurnian dan Keamanan

Topik & Isu Kepemimpinan – Konfrontasi 05

Bacaan : 1 Korintus 5:1-13

Paulus harus menghadapi masalah yang dihadapi jemaat di Korintus, yang pertama adalah masalah inses di gereja (1 Korintus 5:1). Sayangnya, para pemimpin gagal menangani dosa ini; banyak yang merasa bangga dengan apa yang seharusnya membuat mereka malu, dan sebaliknya (1 Korintus 5:2). Oleh karena itu Paulus menginstruksikan para pemimpin tentang bagaimana menghadapi seorang anggota yang dengan sengaja memberontak melawan kehidupan yang taat kepada Tuhan (1 Korintus 5:2-13). Standar ini tidak berlaku untuk orang luar, tetapi bagi mereka yang menyebut diri mereka saudara (1 Korintus 5:9-11). Kita belajar dari 2 Korintus bahwa para pemimpin yang mengikuti instruksi Paulus, akan membawa kemurnian dan keamanan ke gereja.

Mengapa konfrontasi begitu sulit? Kita sering salah paham dengan tujuannya. Tujuan kita seharusnya bukan untuk menghukum atau mengucilkan, tetapi memulihkan. Konfrontasi adalah tindakan kepemimpinan yang menebus. Jadi apa tujuan konfrontasi yang sehat?

1. Klarifikasi : Saya akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang orang tersebut dan apa yang terjadi.

2. Perubahan : Saya berharap mendapatkan peningkatan darinya (dan mungkin saya!).

3. Hubungan : Saya kemungkinan akan memperdalam hubungan saya dengan orang ini.

4. Kemurnian : Saat kabar tersiar, organisasi akan dimurnikan dan disadarkan.

5. Respek : Organisasi kemungkinan besar akan meningkatkan rasa hormat anggota terhadap kepemimpinan.

6. Keamanan : Orang merasa aman mengetahui bahwa pemimpin cukup kuat untuk mengambil sikap.

Baca Artikel Topik Kepemimpinan dan Konfrontasi

Baca Artikel Utama Tentang Pemimpin dan Kepemimpinan :

You May Also Like