LeadershipLeadership Issue

Menanggapi Panggilan Ilahi

Kepemimpinan – Isu Panggilan 05

Bacaan : Yesaya 6: 1-8

Pernahkah Anda memperhatikan bahwa pengalaman Yesaya paralel dengan proses kita sendiri dalam menanggapi panggilan ilahi untuk memimpin?

Yesaya mendapat penglihatan tentang Tuhan (Yesaya 6: 1-4), penglihatan tentang dirinya sendiri (6: 5-7) dan visi pelayanan (6: 8). Setidaknya lima tahap dalam proses ini berlaku untuk kita:

Tahap Satu: Wahyu Tuhan (ayat 1,2)

Yesaya melihat Tuhan dalam pertemuan tatap muka yang mengubah dia selamanya.

Tahap Kedua: Realisasi Kekudusan Tuhan (ayat 3,4)

Yesaya mengalami Tuhan sebagai yang suci. Melalui pertemuan ini, Tuhan menjadi lebih dari sekedar ide abstrak. Yesaya belajar tentang kepribadian Tuhan yang mengagumkan.

Tahap Tiga: Pengakuan atas Keberdosaannya Sendiri (ayat 5)

Yesaya melihat jarak yang sangat jauh antara Tuhan dan dirinya sendiri. Dia melihat kontras yang tak terbatas dan hancurnya diri sendiri.

Tahap Empat: Pembaruan Perspektifnya (ayat 6,7)

Seorang malaikat menyentuh nabi itu, membersihkannya dan memberinya pandangan baru. Dia siap untuk melayani.

Tahap Lima: Respon Gaya Hidupnya (ayat 8)

Saat Tuhan memanggil, Yesaya melangkah dengan penuh semangat. Panggilan ditandai dengan kehidupan yang berubah dan berbuah.

Baca Artikel Terkait Panggilan Tuhan :

Baca Artikel Utama Tentang Pemimpin dan Kepemimpinan :